Pembangun Jalan Usaha Tani (JUT) Diduga Asal-Asalan
Sukabumi- Suara Metropol News- Jalan usaha tani (JUT) adalah jalan yang dibangun oleh pemerintah atau masyarakat dengan tujuan untuk memudahkan transportasi dan aksesibilitas ke lahan pertanian, seperti yang di kerjakan oleh kelompok tani Sugih Mukti, yang menghubungkan jalan dua kampung Cicurug dengan Cikadu, Desa Mekarjaya kecamatan Cidolog kabupaten Sukabumi, Rabu (25/9/24)
Salah satu Perwakilan organisasi Pemuda Pancasila Dede Ruswandi, keluhkan pekerjaan jalan Usaha Tani (JUT), yang di kelola kelompok tani Sugih Mukti, pekerjaan nya asal-asalan tdak sesuai Rancangan Anggaran Bangun (RAB) oleh ketua kelompok tani, tutur dede
Lanjut Dede Tahap pertama pembangunan JUT di kerjakan hari Minggu berupa pengerasan, dan Tembok Penahan Tebing (TPT) dengan spesifikasi panjang 2100 meter, lebar 2,5 meter, Proyek JUT tahap pertama ini 25% yang bersumber dari Dana Alokasi Husus Bidang Pertanian (DAK) sejumlah Rp. 855.000.000,-juta, tandas nya
“Saya meminta kepada pengawas atu dinas terkait agar mengawasi pekerjaan ini, dikarenakan bukan anggaran peribadi, ini agaran pemerintah, yang harus di kerjakan sesuai RAB, tandas dede
Saat awak media mempertanyakan papan informasi publik, kata Darus, menjawab itu ada kesalahan percetakan, tidak ada tanggal pekerjaan di mulai atau waktu selsai nya, kami akan memperbaiki terkait pekerjaan kami, yang belum rampung.
Lanjut Darus,” saya akan bongkar semua pemasang batu nya, yang belum menggunakan pasir pasang, ada beberapa titik pa, yang kami belum pakai,” tutur Darus
Reporter Iwan k