Akibat Gempa Cianjur Korban Meninggal 600 Orang Karena Banyak Yang Tidak Melapor
Suara Metropol News. Terkait korban jiwa gempa di Cianjur, data korban menurut Herman Suherman Bupati Cianjur data korban jauh lebih banyak dibandingkan yg disampaikan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)
Herman Suherman mengeluarkan pernyataan bahwa korban jiwa akibat gempa mencapai 600 orang, dikutip dari detikjabar. Data resmi di situs BNPB yakni gis.bnpb.go.id hingga 12 Desember hingga pukul 17.00 WIB, korban jiwa akibat gempa Cianjur dengan magnitudo 5,6 sebanyak 335 orang, hingga saat ini tim SAR masih mencari delapan orang yang belum ditemukan.
Herman Suherman Bupati Cianjur mengeluarkan pernyataan jika korban jiwa akibat gempa mencapai 600 orang. Herman Punya alasan ada nya perbedaan jumlah korban. Yang di sampaikan dirinya dan BNPB.
Herman mengklaim bahwa banyak warga yg menjadi korban namun tidak melapor, hal inilah yang menjadi melonjak nya angka korban meninggal.
“Jadi akibat gempa total korban meninggal 600 orang. Di daerah kecamatan Cugensng saja korban meninggal 400 orang lebih” ujar Herman. Senin ( 12/12/2022 )
Informasi yg berhasil di rangkum dari berbagai sumber di lapangan. Dan beberapa warga yg berhasil di temui di lokasi gempa di kampung panembangan Desa Cibulakan Kecamatan Cugenang Kabupaten Cianjur. ” banyak pa yg meninggal sodara saya 2 orang meninggal, disini aja yg meninggal 8 orang ujar warga korban gempa.
Reporter ( endrik )
