Pencinta Ziarah Kubur, Motivasi Untuk Tabarruk Atau Mencari Keberkahan.
Di Indonesia sebagian masyarakat muslim melakukan ziarah kubur dengan berbagai macam motivasi, ada diantara mereka yang aktif berziarah ke makam orang tua setiap hari tertentu untuk berkirim doa. Ada juga pada bulan bulan tertentu secara rombongan berziarah ke makam para wali ulama kiyai dengan tujuan bertabarruk berharap keberkahan dan lain sebagai nya.
Lain pula dengan pencinta Ziarah yang satu ini. H.Syahroni hampir semua tempat ziarah para Wali dimana saja di kunjungi nya untuk bertabarruk berharap keberkahan berkirim doa langsung ke makam nya para Aulia para Waliyullah.
H.Syahroni melalui telp seluler nya ketika di hubungi, saya klo malam jumat tawasul setelah tahajud kirim doa kepada para Aulia esok nya saya berangkat ke makam nya para waliyullah yang dekat seperti makan Sultan Hasanuddin Banten. Maulana Yusuf, Maulana Buyut Mansur Cikaduen. Jawa Barat, pamijahan. Jawa tengah. Dan Jakarta luar Batang, yg deket rumah Pangeran Wijaya Kusuma. Semata-mata hanya mencari keberkahan.
Ziarah kubur dengan tujuan untuk mendoakan orang-orang yang sudah meninggal, menurut Syekh Nawawi al-Bantani di sunah kan bagi setiap orang muslim, tentu nya kuburan yang bersemayam di dalamnya kuburan orang muslim. Dan tidak harus keluarga sendiri saja.
Di daerah tertentu ada budaya dimana setiap Jumat kliwon, atau di sore hari kamis sebelum Jumat Kliwon masyarakat menziarahi makam orang tua nya, ini di lakukan sebagai tanda bakti anak kepada orang tua nya yang bgitu besar pengorbanan perjuangan orang tua kepada anak nya, meski mendoakan almarhum orang tua bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja
Ziarah Kubur untuk motivasi selain berharap keberkahan mengingatkan kita agar tidak lupa dan menjadi orang yang sombong lupa bahwa kita hidup hanya sementara dan akan mati kembali seperti saudara kita yang lebih dulu menghadap illahi Robby. Tutup nya.
Rep- DJ